The Evolution of Internet Addiction Disorder
Jurnal
Studies in Neuroscience, Psychology and Behavioral Economics
Volume & Halaman
Vol. 10, Hal. 3-18
Tahun
2017
Penulis
Kimberly Young
Reviewer
Aisyah Cantika 
Ismi Saviera Almira 
Rizna Imaniska 
Salsabila 
Tanggal
24 Maret 2018


Tujuan Penelitian
Tujuan adalah memeriksa penyebab neuroscientific kecanduan internet dan cara-cara bahwa gangguan tersebut dapat diobati terutama menggunakan terapi perilaku, teknik kognitif-perilaku, dan perawatan di rumah. Selain itu juga memberikan kerangka teoritis untuk memahami model etiologi atau faktor penyebab yang terkait dengan perkembangan kecanduan internet termasuk gambaran singkat dari studi ilmu syaraf yang baru-baru ini dilakukan, serta meninjau model pengobatan saat ini yang digunakan dalam pemulihan kecanduan internet. Setelahnya, memberikan konteks historis dari gangguan dan mempromosikan bidang penelitian di masa depan karena studi baru di lapangan terus bermunculan.
Subjek Penelitian
Studi pertama dilakukan Psikolog Drs. David Greenfield dan Marissa Hecht Orzack mengumpulkan 600 studi kasus dari orang-orang yang menderita masalah karena tidak dapat mengendalikan penggunaan internet mereka. Pada awal tahun 2000-an melakukan studi nasional pertama bahwa 1 dari 8 orang Amerika menderita satu kriteria masalah penggunaan internet.
Metode Penelitian      
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan wawancara klinis, kuesioner dan menggunakan tes adiktif internet.
Definisi Operasional Variabel Dependen
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Internet Addiction Disorder (Gangguan adiksi internet).
·         Studi pertama tentang kecanduan internet segera diikuti ketika saya mengumpulkan lebih dari 600 studi kasus serupa dari orang-orang yang menderita masalah hubungan, masalah akademik, masalah keuangan, dan kehilangan pekerjaan karena mereka tidak dapat mengendalikan penggunaan Internet mereka (Young, 1998).
·         Orang mungkin awalnya hadir dengan tanda-tanda depresi, gangguan bipolar, kecemasan, atau kecenderungan obsesif-kompulsif, hanya untuk diobati oleh seorang yang profesional sampai selanjutnya ditemukan tanda-tanda penyalahgunaan internet pada pemeriksaan lebih lanjut.
Cara & Alat Mengukur Variabel Dependen
Cara dan alat yang digunakan untuk mengukur variabel dependen yaitu:
Mendiagnosis kecanduan internet pada wawancara klinis, tanda-tanda klinis kecanduan yang diukur melalui versi yang diadaptasi dari kriteria DSM-IV.
Definisi Operasional Variabel Independen
Variabel independen dalam penelitian ini adalah The Evolution (Evolusi)
·         Penelitian yang dilakukan secara hati-hati menunjukkan bahwa mereka yang tergolong sebagai pengguna online yang bergantung pada umumnya berlebihan tentang penggunaan online mereka, menghabiskan waktu mulai 40 hingga 80 jam untuk penggunaan rekreasi atau pribadi dari sesi yang dapat berlangsung. hingga 20 jam (Young 1998) Pola tidur terganggu karena sesi internet yang panjang di mana pecandu sering mengambil pil kafein untuk memfasilitasi sesi internet yang lebih lama dan menderita kelelahan, diet yang buruk, olahraga yang buruk, pekerjaan dan / atau kinerja sekolah karena kurang tidur.
Langkah-langkah Terapi
Langkah-langkah yang digunakan dalam proses penelitian ini adalah:
·         Kuesioner diagnostik kecanduan internet (The Internet addiction diagnostic questionnaire (IADQ)) adalah ukuran pertama yang dikembangkan untuk diagnosis (Young 1998) kriteria untuk gangguan sebagai berikut:
1.      Apakah Anda merasa disibukkan oleh Internet (pikirkan tentang aktivitas online sebelumnya atau antisipasi sesi online berikutnya)?
2.      Apakah Anda merasa perlu menggunakan Internet dengan jumlah waktu yang meningkat untuk mencapai kepuasan?
3.      Sudahkah Anda berulang kali melakukan upaya yang tidak berhasil untuk mengendalikan, mengurangi, atau menghentikan penggunaan Internet?
4.      Apakah Anda merasa gelisah, murung, depresi, atau mudah tersinggung ketika mencoba untuk mengurangi atau menghentikan penggunaan Internet?
5.      Apakah Anda tetap online lebih lama dari yang dimaksudkan?
6.      Apakah Anda telah membahayakan atau mempertaruhkan hilangnya hubungan yang signifikan, pekerjaan, peluang pendidikan atau karir karena internet?
7.       Sudahkah Anda berbohong kepada anggota keluarga, terapis, atau orang lain untuk menyembunyikan sejauh mana keterlibatan dengan Internet?
8.       Apakah Anda menggunakan Internet sebagai cara melarikan diri dari masalah atau menghilangkan suasana hati yang dysphoric (misalnya, perasaan tidak berdaya, rasa bersalah, kecemasan, depresi?
Subyek dianggap "tergantung" ketika menjawab mendukung lima atau lebih dari pertanyaan selama periode 6 bulan tidak terkait dengan episode manik atau hypomanic.
·         Di luar kriteria DSM, tes kecanduan internet (Internet Add) adalah instrumen pertama yang divalidasi untuk menilai kecanduan internet (Widyanto dan McMurren 2004). Studi telah menemukan bahwa IAT adalah ukuran yang dapat diandalkan yang mencakup karakteristik kunci dari penggunaan Internet yang bermasalah. Tes mengukur tingkat keterlibatan klien dengan komputer dan mengklasifikasikan perilaku adiktif dalam hal gangguan ringan, sedang, dan berat.
Hasil Penelitian
Dalam penelitian ini memberikan faktor penyebab yang terkait dengan adiksi internet, yaitu; Faktor Resiko untuk Kecanduan Internet, Faktor Sosial, Faktor Psikologis, dan Faktor Biologis.
Kekuatan Penelitian
Kekuatan penelitian ini adalah alat yang digunakan dalam penelitian berupa kuesioner cukup mudah digunakan oleh subjek penelitian sehingga dalam pengambilan datanya tidak dibutuhkan waktu yang lama seperti pada metode kualitatif. Pada jurnal ini juga di jelaskan mengenai model pengobatan saat ini yang digunakan dalam pemulihan kecanduan internet, seperti; Wawancara Motivasi, Terapi Perilaku Kognitif, Pusat Perawatan dan Rawat Inap.
Kelemahan Penelitian
Kelemahan penelitian ini adalah pada penelitian pertama adiksi internet kurang dijelaskan bagaimana cara mendiagnosis pengidap adiksi tersebut. Hanya pada evolusi adiksi internet saja dijelaskan bagaimana cara mendiagnosanya yakni dengan kuesioner dan tes adiksi internet.


You Might Also Like

0 komentar